Ferry Sedanau Over Out, Pemilik Kapal Jalan Terus
NATUNA, EXPOSIDIK.COM - Kepala Syahbandar Sedanau, Liberty FH saat akan dimintai komentarnya seputar banyaknya kapal yang membawa membara secara over di wilayah tugasnya ternyata tidak berhasil di konfirmasi. Berkali kali di SMS dan di telpon tetapi tetap juga tidak berhasil untuk dikonfirmasi.
Yang aneh lagi adalah adanya seseorang yang ternyata menjadi juru bicara Liberty. Dia adalah tokoh masyarakat Sedanau yaitu WD. Tokoh tersebut mengatakan bahwa kalau ada masalah dengan syahbandar tolong kasih dirinya.
“Kalau ada masalah dengan syahbandar tolong kasih tau abang dulu, karena kalau di tentara ada perwira dan kopral, jadi kalau abang ini anggap saja kaprol,” ungkapnya.
Menurutnya jikalau ada orang media yang mengganggu syahbandar, sama saja mengganggu dirinya. “Abang siap menghadap kamu orang media,” ungkapnya.
Sampai saat ini beberapa wartawan di Sedanaupun tidak mengetahui seperti apa rupa kepala syahbandar tersebut, mengingat tidak seorangpun yang bias menemui beliau. Tapi setelah berkali kali di telpon akhirnya Liberty berhasil di jumpai di warung kopi pagi sore Sedanau.
Ketika di konfirmasi seputar masalah ferry yang berjalan mangangkut penumpang dari Sedanau-Binjai yang mengangkut barang over/out, dia enggan berkomentar banyak. Menurutnya, keberadaan dirinya sebagai syahbandar hanya sebatas pengawasan saja.
Liberty mengungkapkan bahwa pihak syahbandar sudah menegur secara lisan kepada pemilik ferry, tapi ternyata tidak ada respon. “Jadi, intinya kita sudah menegur mereka,” terangnya.
Hasil pantauan ekspossidik.com di lokasi terlihat jelas bahwa Ferry SB Mutiara Bahari mengalami over/out dan pemilik ferry tersebut adalah pengusaha minyak Sedanau, Hokju. Tapi keberadaan kapal tersebut tetap jalan walau dengan over muatan.
Akankah perilaku seperti ini akan terus berlangsung dan syahbandar tetap tutup mata. Kita tunggu saja. Yang jelas sebelum korban datang hendaknya hal ini menjadi perhatian, mengingat manusia tidak memiliki nyawa serep. Semoga. (Hr/Sidik)