Mobil kenderaan roda empat terbalik usai ditabrak kereta api di Ngadiluwih. (Foto: Nia) 

KEDIRI | EXPOSSIDIK.COM: Sebuah mobil tersambar kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Dusun Ngreco, Desa Rembang, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Senin (7/2/2022)

Kecelakaan yang melibatkan Kereta Api Rapi Dhono yang dimasinisi oleh Suwondoyo (41) warga Ngadiluwih dan Mandireng (23) warga Ngadiluwih dengan kendaraan roda empat jenis Wuling warna merah Nopol N 1835 GA yang dikendarai oleh Ongki (41) warga Sedati Sidoarjo, terjadi sekitar pukul 14.55 Win.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh polisi dari para saksi, dijelaskan bahwa semula kendaraan roda empat warna merah yang ditumpangi oleh empat orang itu melaju dari arah Barat menuju Timur.

Setelah sampai di perlintasan kereta api tanpa palang pintu Dusun Ngreco Desa Rembang Ngadiluwih, diduga sopir tidak mengetahui ada kereta api dari arah selatan menuju ke utara sehingga terjadi laka lantas.

“Kondisi mobil rusak parah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Semua penumpang selamat. Korban menderita luka-luka dan dibawa ke RS Arga Husada Ngadiluwih untuk mendapatkan perawatan,” terang Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budhi.

Berikut data korban penumpang dalam insiden kecelakaan tersebut,
1. Ongki (41) alamat Sedati Sidoarjo. Menderita patah tulang kaki sebelah kanan dan sobek di kepala.
2. Budi (43) alamat Kauman Tulungagung. Menderita memar di dada.
3. Yoyok (45) alamat Sidoarjo. Menderita memar di dada dan luka di kepala.
4. Dian (39) alamat Krambangan Surabaya. Menderita sobek di kepala dan sobek di bibir.

Kerugian materiil yang ditaksir atas kecelakaan tersebut sekitar Rp 100.000.000.

“Kami menghimbau warga untuk berhati-hati dalam menyeberang melalui lintasan kereta api tanpa pintu,” pungkas AKP Iwan. (Nia)