Teken petisi mundur dari kepengurusan IWO dan ASPEMO Kepri |
Berdirinya organisasi AJO Indonesia, diharapkan menjadi wadah pemersatu .Raker yang dilakukan di hotel Bintan Plaza itu, diikuti 76 peserta dari Seluruh Kabupaten Kota Se-Kepri.
Adapun visi dan misi organisasi ini, membantu dewan pers melakukan peripikasi paktual,internal, kepada seluruh media online,dan kantor berita berbasis online yang menjadi anggota Aliansi Jurnalis Online Indonesia, guna memberikan data kongkrit ke Dewan Pers.
Visi misi organisasi yang baru berdiri . Patut diacungi jempol. Selamat kepada seluruh kepengurusan DPD AJO Indonesia Kepri ,sudah terpilih dan terbentuk, seluruh pengurus DPC Kepri yang telah melakukan deklarasi.
Sebagai pucuk pimpinan tentu tidak akan membuat kita pongah. Keberadaan kita, dalam struktur kepemimpinan baik dari DPP, DPD, dan DPC tak lebih dari sebuah amanah.
Kepercayaan stakeholder kepada AJOI dalam mengemban tugas harus kita jaga. Untuk memajukan AJO Indonesia, khususnya, serta memberikan kesejahteraan dan membangun media-media anggota AJO Indonesia yang nantinya memiliki kemampuan teknologi.
Dengan bergabungnya kekuatan seluruh media dalam AJO Indonesia, akan meletakan kita bersama, dalam level yang diperhitungkan secara nasional.
AJO Indonesia adalah organisasi modern, dengan pola pikir yang telah bertransformasi menjadi pelaku industr digital.Kita semua adalah pelaku industri digital, Pemilik, Pimpinan Redaksi, dan Jurnalis-jurnalis AJO Indonesia adalah mereka memiliki pemahaman teknologi digital, dan telah bertransformasi. Sesuai motto Kita Bekerjasama, Bukan Sama-sama Kerja.
Selamat dan sukses untuk seluruh pengurus, DPD dan DPC Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJO Indonesia) KEPRI, mari kita lanjutkan dengan kerjasama, cerdas, untuk kesejahteraan bersama, Kita dukung Dewan Pers dalam melakukan verifikasi faktual terhadap media-media online yang tergabung dalam AJO Indonesia di seluruh Indonesia.
Usai memberikan ADRT, kepada seluruh DPC se-kabupaten Kota, seluruh hadirin yang bergabung di organisasi IWO, dan Aspemo, Ramai ramai menandatangani petisi mundur secara berjemaah.
Humas AJO Indonesia Provinsi Kepri