Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Supratti |
Sekertaris Jendral Kementrian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri) RI, Hadi Prabowo, mengatakan Kemendagri telah menyusun rancangan perundang-undangan tentang kewenangan daerah provinsi yang berciri kepulauan Indonesia.
"Dikenal dengan negara kepulauan yang terbentang luas, mulai dari Sabang sampai Merauke, dari Mianggas sampai pulau Rote."Kata Hadi Saat menyampaikan arahan dan pesan Kemendagri.
Hadi menuturkan, pemerintah pusat berharap penuh kepada pemerintah daerah provinsi dengan ciri kepulauan dalam mengelola daerahnya. "Seperti eksploitasi, eksplorasi, pengelolaan sumber daya kelautan, serta keamanan kelautan."
Hadi mengatakan kementerian akan fokus terhadap kebijakan yang dibuat dengan orientasi kelautan dan kepulauan, kemudian melakukan pemerataan pembangunan dan pelayanan didukung oleh jaringan distribusi yang memadu.
Hadi menerangkan, pembangunan dilakukan secara terpadu berdasarkan keunggulan spasial dan potensi lokal, serta dekatnya rentang kendali dalam tugas pokok pemerintahan daerah.
"Melalui pembangunan infrastruktur yang memadai serta intensitas layanan angkutan laut reguler antar pulau," jelasnya.
Setelah penyampaian arahan Kemendagri, Sekjen Kemendagri membuka Konferensi secara resmi ditandai pemukulan gong.
Gubernur Provinsi Kepri juga memberi cendramata yaitu Tanjak yang menjadi ciri khas adat melayu kepada Sekjen Kemendagri, Wakil Ketua DPR RI dan para gubernur/wagub provinsi yang hadir dalam konfrensi tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekjen Kementerian Dalam Negeri RI Hadi Prabowo, Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, Wakil Ketua DPD RI, Direktur Transfer non Dana Perimbangan Ditjen Perimbangan Keuangan, Kapolda Kepri, Danrem 033/WP, Danlantamal IV tanjungpinang, Danlanud Raja Fisabilillah, Anggota DPD dan undangan lainnya.
SARWANTO