Kepala BP Batam menyerahkan dokumen i23j kepada pengusaha |
EXPOSSIDIK.COM I BATAM - PT.
Infocus Consumer International Indonesia, Investor asal Singapura, menanamkan
investasinya sebesar Rp 50 miliar di
Batam. Hal ini di ungkapkan Deputi Bidang Pelayanan UMUM, Gusmardi Bustami saat
menghadiri serah terima dokumen i23j di PTSP BP Batam, Senin (3/4/2017).
"Kehadiran
perusahaan Infocus Consumer asal Singapura akan memproduksi telepon seluler
dengan kapasitas produksi 300.000/tahun dengan nilai investasi sebesar Rp 50
miliar,” ujarnya.
Menurut
Gusmardi Bustami, perusahaan tersebut di
perkirakan menyerap tenaga kerja sebanyak 250 orang.
“Dengan
memanfaatkan program Izin Investasi 3 Jam (i23j), perusahaan ini rencana akan beroperasi di Pelita, Batam.”
Sebelumnya,
terdapat 3 perusahaan telah beroperasi
dengan memanfaatkan fasilitas i23j dan KILK yakni PT. Blackmagic Design
Manufacturing (Australia) dengan nilai investasi US$ 4 juta, PT. Esun
International Utama Indonesia (Singapura) nilai investasi US$ 4 juta dan PT LNG
Easy Batam (Singapur) investasi US$ 88 juta serta PT Enerco RPO International
(PMDN) investasi US$ 90 juta.
Gusmardi
menambahkan PT. Infocus Consumer International Indonesia merupakan perusahaan
kedua yang memanfaatkan fasilitas i23j di tahun 2017.
“Akan
ada 10 perusahaan yang akan berinvestasi pada tahun 2017 diantaranya PT. GMF
Aeroasia, PT Feen Marina, KPJ Johor Specialist Hospital, PT KOH Brothers,
1-Net, Asus, PT. Googwood Investama, Enol Plc, dan Tsuneishi Shipbuilding,”
katanya.
[Ag/red]