Program pelatihan tersebut, terangnya, berguna untuk melatih SDM anambas sehingga memiliki keterampilan dan bersetifikasi. Selain itu, untuk program pelatihan ini, menggunakan anggaran APBD sebesar Rp280 juta.
Menurut Samad dengan adanya program ini pihak Disnakertrans Anambas berharap kepada peserta pelatihan dan sertifikat agar bisa memanfaatkan kesempatan tersebut.
"Saya berharap, adanya pelatihan ini bisa di manfaatkan semaksimal mungkin agar SDM meningkat," jelasnya.
Kegiatan pelatihan dan sertifikat akan dilaksanakan di Pulau Jawa selama satu bulan. Para peserta pelatihan akan di berangkatkan mulai dari tanggal 23 Maret 2016 nanti.
Selain itu, Samad juga berharap kepada seluruh peserta benar-benat belajar dan menimba ilmu agar bermanfaat. "Mudah-mudahan tahun 2017, kegiatan seperti ini tetap menjadi prioritas untuk peningkatan SDM Anambas," harapnya (art/sidik)