Kapolda Kepri, Irjen Pol Didid Widjanardi |
"Diantaranya, mampu menjaga stabilitas keamanan dalam wilayah inti terhadap kelompok separatis," kata Didid melalui pers rilis pada upacara penyambutan Kompi Satbrimob yang di BKO di Polda Sulawesi Tengah di Lapangan Damkar Bandara Hang Nadim Batam, Minggu, 31 Desember 2017.
Menurut Didid, anggota Brimob Polda Kepri selama ditugaskan di Tinombala tidak melakukan pelanggaran maupun teguran selama bertugas. "Dedikasi seperti ini harus dipertahankan," ujarnya.
Menyinggung trend perkembangan teror saat ini yang telah bergeser menjadi Lone Wolf di mana sasarannya adalah anggota Polri, Didid, meminta seluruh anggota Polri selalu waspada. "Waspada saat dilapangan, maupun keamanan di Mako Brimob."
Dengan kembalinya anggota Satbrimob dari penugasan ke satuan induk, ungkap Didid, secara otomatis akan memperkuat jajaran Polda Kepri dalam melawan dan mencegah Terorisme di wilayah Hukum Polda Kepri. "Saya yakin dengan soliditas dan integritas mampu mencegah teroris masuk Kepri," katanya.
Didik juga meminta kepada anggota brimob yang bantinys kembali kesatuan agar segera menyesuaikan diri dengan kondisi satuan dan lingkungan kerja. "Jangan larut dalam kegembiraan yang berlebihan, karena akan berdampak negatif," ujarnya.
Selain itu, Didid menyarankan agar mekakukan konsolidasi dan inventarisasi baik personil, materiil dan administrasi lainnya. "Selamat bergabung kembali mengingat tantangan tugas polri kedepan semakin kompleks," katanya.
Hadir dakam acara Penyambutan Kompi penugasan Satbrimob Polda Kepri dalam rangka Operasi Tinombala Tahun 2017 Kapolda Kepri Irjen Pol Didid Widjanardi, Irwasda Polda Kepri, para pejabat utama, serta anggota Polri lainnya.
Editor: ALBERT ADIOS GINTINGS