NATUNA, EXPOSSIDIK.COM - PT Karya Tunggal Mulia merupakan pemenang tender proyek Pembangunan Pelabuhan di Kabupaten Natuna, Penagi. Proyek ini terlaksana dengan menggunakan anggaran dana APBN senilai 22 milyar, hal itu diungkapkan Iwan dan Dewa selaku tim pelaksana di lapangan (24/1).
Menurut mereka proyek pembangunan pelabuhan ini merupakan proyek tahap pertama dari pemerintah pusat. Dimana, proyek ini terlaksana di tahun 2015 dengan waktu kerja selama 100 hari.
"Syukurlah, untuk tahap pertama ini kami berhasil melaksanakannya dengan baik dan dengan waktu yang tepat sesuai dengan batasan hari yang telah ditetapkan sesuai dengan kegiatan proyek," kata Iwan.
Untuk jalan di pelabuhan, jelas mereka, di buat dua jalur yang luas agar kendaraan yang akan lalu lalang nantinya bisa bergerak dengan leluasa. Selain itu, pelabuhan ini rencananya akan digunakan untuk penyandaran Kapal Peni Perintis dan Roro.
Mereka juga menambahkan bahwa untuk tahun 2016, sekitaran pada bulan Maret proyek tahsap ke dua akan dilaksanakan kembali. "Mudah, mudahan dengan sudah terlaksananya proyek tahap pertama, maka tahap keduapun berjalan dengan lancar dan terselesaikan dengan baik," ujar mereka.
Sementara itu, masyarakat Penagi menyambut baik keterlibatan pemerintah pusat dalam membangun tol laut dengan pelabuhan di Penagi. Mengingat masyarakat Penagi selama ini untuk kegiatan transportasi laut menggunakan pelabuhan milik pertamina di Serlat Lampa.
Menurut salah seorang warga Penagi, warga merasa berterima kasih atas telah di bangunnya pelabuhan tersebut. Semoga untuk tahun berikutnya sarana dan fasilitas untuk pelabuhan di lengkapi agar transaksi perdagangan antar pulau bisa berjalan dengan baik.
Saya berharap, pemerintah dapat terus membantu pembangunan di daerah terluar seperti Natuna. "Ya, itu harapan saya salah satu warga Natuna," pinta Wan. (Her/sidik).