EXPOSSIDIK.com, Natuna -- Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Natuna, Indra Jony mengatakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh untuk menggali potensi sumber daya alam (SDA) yang ada. "Melalui program kementerian desa, pembangunan desa tertinggal dan transmigrasi," kata Indra pada acara peresmian pelatihan perencanaan usaha dan usaha milik desa (BUMDesa) di Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, Selasa, 25 Juli 2017.
Menurut Indra, melalui pelatihan akan memberikan kemampuan pengetahuan dan keterampilan praktis sehingga mampu meningkatkan ekonomi dari potensi yang ada di daerah.
Indra menyampaikan tujuan diadakannya pelatihan perencanaan usaha BUMDesa adalah untuk meningkatkan pemberdayaan ekenomi masyrakat. "M elalui penguatan kelembagaan dalam manajemen pengelolaan Bumdes," katanya.
Indra berharap para peserta dapat mengikuti semua program dan pelatihan dari awal hingga akhir kegiatan sehingga agar mendapatkan pengajaran, termasuk penerapannya.
Hal senada diungkapkan Camat Bunguran Timur Laut, Ahmad. Ia mengapresiasi Bunguran Timur Laut dalam kegiatan pelatihan perencanaan usaha badan usaha milik desa.
Ahmad berharap agar balai pelatihan dapat memberikan ilmu dan arahan kepada peserta badan usaha milik desa, termasuk nantinya bisa menciptakan desa yang mandiri dan maju.
Kegiatan pelatihan perencanaan BUMDesa dilaksanakan selama 7 hari sejak tanggal 25 hingga 31 juli 2017 di Kecamatan Bunguran Timur Laut. Dengan jumlah peserta pelatihan sebanyak 40 orang yang berasal dari 20 desa dan 5 Kecamatan se Kabupaten Natuna.
Turut hadir dalam acara tersebut Kabid Pemengembangan dan Pemberdayaan Masyrakat Irlizar, Kepala Kasi Pengembangan Usaha Ekononi Masyarakat Suryati Widyastuti, Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Masyrakat Adi Candra, Pemandu Balai Latihan Masyrakat Pekanbaru Maju Edi Simanjuntak, Ketua Panitia Ike Merdeka Wati, dan Peserta pelatihan BUMDesa.
SARWANTO