Aroziduhu SH beserta istri memberikan sambutan |
Aroziduhu dalam kesempatan tersebut juga menekankan pada setiap hakim yang bertugas untuk selalu berhati-hati dalam menjalankan tugasnya, mengingat saat ini posisi hakim sedang menjadi sorotan. Baik oleh media maupun pimpinan di Jakarta.
"Sudah pernah saya sampaikan pada hakim agar selalu berhati-hati, karena suatu saat nanti akan berhadapan dengan penegak hukum lain maupun Panwas," terangnya.
Dalam pidatonya, Aroziduhu juga meminta maaf tidak bisa memberikan kado pada para hakim maupun wartawan yang ngepos di Pengadilan Negeri Batam.
"Mohon maaf tidak bisa memberikan kado kepada bapak/ibu sekalian, tapi kalo bapak atau ibu mau memberikan kado kepada saya akan saya terim," ucapnya yang di sambut dengan gelak tawa para hadirin.
Aroziduhu juga memohon pada para hakim yang ingin menyaksikan pelantikannya menjadi Ketua PN Kelas I Khusus Bekasi agar mengkoordinasikan dengan Wakil PN Batam Wahyu Prasetio agar tidak terjadi kekosongan acara persidangan.
"Saya mohon, jika ingin ke Bekasi agar terlebih dahulu berkoordinasi dengan Wakil agar PN Batam tidak kosong. Saya juga berdoa agar keadaannya lancar lancar saja," ujarnya.
Aroziduhu juga mengucapkan terima kasih pada panitia yang sudah menyelenggarakan acara pengantar alih tugas dengan baik dan lancar, sehingga tidak kurang satu apapun.
Usai memberikan sambutan, Aroziduhu dipersilahkan oleh panitia untuk menyanyikan sebuah lagu, yang disambut dengan tepuk tangan para undangan.
Sementara itu, Wakil PN Batam Wahyu Prasetyo dalam sambutannya mengatakan bahwa keluarga besar PN Batam mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas kepemimpinan Aroziduhu selaku Ketua PN Batam.
"Bukan perpisahan yang kita sesali, tapi pertemuan yang kita sesali," ucap Wahyu Prasetio sambil berkelakar yang di sambut tawa hadirin.
Menurut Wahyu Prasetio pindah tugas merupakan kewenangan pusat untuk menempatkan kemana saja para hakim akan di tugaskan. Tapi, yang menggembirakan adalah bahwa kepindahan Bapak Aroziduhu ke Bekasi adalah sesuai dengan keinginannya.
"Keingginan beliau memang ingin di sana dan hal itu terlaksana dengan di promosikannya beliau menjadi Ketua PN Kelas I Khusus Bekasi," ujarnya.
Wahyu juga menuturkan, walaupun hanya bertugas selama 10 bulan sebagsi Ketua PN Batam, tapi semua yang sudah di gariskan Sekjen dilaksanakan dengan baik.
"Bapak Aroziduhu adalah orangnya tegas dan memarahi anggota jika di ketahui bersalah, memang itulah porsinya sebagai pimpin. Walaupun galak, tapi beliau juga humoris dan suka bercanda, sehingga kesannya cair dengan canda tersebut," paparnya.
Disela-sela acara tersebut, dimeriahkan dengan nyanyi-nyanyi bareng yang di ikuti oleh ketua, wakil hingga hakim anggota yang dilakukan secara bergilir untuk naik pentas nyanyi sambil joget di hadapan undangan.
Usai acara, Aroziduhu mengucapkan terima kasih pada wartawan yang selama ini telah memantau dan mengkritik kinerja bawahnya sehingga tercipta transparansi.
"Apapun berita media, baik cetak maupun online saya sampaikan setiap harinya saya apresiasi, termasuk adanya laporan dari masyarakat, karena memang pengadilan ini harus di awasi," ujatnya.